HOT TOPICS:
#Nasional





Para Cosplayer Superhero Marvel dan DC Ini Mirip Sama di Komik Loh

Rabu, 05 April 2017 | 14:03:53 WIB


JAMBI - cosplay pada awalnya bermula dari tradisi pesta topeng yang berasal dari belahan dunia barat. Tradisi pesta topeng ini biasanya diadakan saat datangnya perayaan Hari Paskah atau Halloween. Pada paruh waktu 1960-an, tradisi ini dikembangkan oleh para penggemar cerita fiksi ilmiah di Amerika Serikat melalui konvensi fiksi ilmiah yang sering diadakan di sana. Para peserta dari konvensi ini biasanya akan mengenakan kostum-kostum dari para karakter yang terdapat pada film-film sains fiksi seperti Star Trek atau Star Wars.

Pada kisaran tahun 1970-an, tradisi pesta topeng ini mulai merambah ke belahan dunia timur, termasuk negeri Jepang yang diadakan dalam bentuk peragaan kostum. Di Jepang sendiri, istilah cosplay (di Jepang disebut: “kosupure”) merupakan istilah bahasa Inggris yang dibuat oleh Jepang dan merupakan gabungan dari kata “costume” dan “play”. Peragaan cosplay pertama kali diadakan di Jepang pada tahun 1978 dalam bentuk pesta topeng konvensi fiksi ilmiah seperti halnya yang berlaku di Amerika Serikat.

Sejak tahun 1980, kontes cosplay yang merupakan acara pertemuan bagi para penggemar fiksi ilmiah di Jepang pun mulai diadakan setiap tahunnya. Hal ini didukung pula oleh perkembangan manga (komik Jepang) yang banyak memuat karakter-karakter yang bersifat fantasi atau sains fiksi. Hingga saat ini, bukan hanya di Jepang saja, peminat cosplay pun jumlahnya cukup banyak yang tersebar di berbagai negara. Hanya saja, yang menjadi poros utama dari budaya cosplay ini tampaknya masih dipegang oleh negara-negara seperti Amerika Serikat dan Jepang yang menjadi tempat budaya ini berkembang dengan pesat.

Berhubung para cosplayer (istilah untuk orang yang menggiati cosplay) ini biasanya mengambil karakter-karakter dalam cerita fiksi ilmiah sebagai referensinya, tentunya karakter dari komik-komik Marvel dan DC yang kini tengah naik pamor lagi pun seringkali menjadi pilihan. Perlu kamu tahu, sebenarnya para penggemar komik Marvel dan DC di waktu 10-15 tahun ke belakang tuh dianggap sebagai semacam nerd (orang aneh) loh di Amerika. Namun, berkat diangkatnya kisah-kisah komik tersebut dalam bentuk film live-action, saat ini komik Marvel dan DC pun mulai dianggap sebagai budaya yang diminati oleh semua kalangan.

Makanya, saat ini pun para cosplayer superhero banyak yang menggunakan karakter dalam kedua komik tersebut sebagai referensinya loh. Seperti yang bisa kamu lihat di bawah ini nih.

Gimana? Pada niat banget kan para cosplayer superhero ini bikin kostum-kostum yang mirip sama karakter dalam komik Marvel dan DC? Tradisi cosplay ini digemari juga loh di Indonesia. Sampai ada juga yang mencari penghasilan dengan menjadi cosplayer superhero loh di beberapa kota di negeri kita ini. (ggs)


Sumber: yukepo.com
Advertisement

Komentar Facebook