Anggota Komisi IX DPR RI yang membidangi kesehatan Sutan Adil Hendra (SAH) meminta masyarakat tidak euforia menjelang penerapan era new normal atau kenormalan baru.
Menurutnya banyak masyarakat yang salah memahami kondisi new normal dengan situasi yang sama seperti sebelum Pandemi Corona beberapa bulan lalu.
"Kondisi new normal saat ini justru memaksa kita untuk patuh terhadap protokol kesehatan, jadi jangan kita euforia yang kemudian diekspresikan dengan merasa bebas, bebas untuk melakukan apa pun," ungkapnya (7/7) kemarin.
Karena menurut Anggota Fraksi Partai Gerindra DPR RI itu, pada era kenormalan baru, masyarakat harus benar-benar patuh terhadap protokol kesehatan yang telah ditentukan pemerintah.
"Kami minta para keluarga betul-betul melindungi seluruh anggota keluarganya apabila kemudian ada beberapa pusat pembelanjaan yang sudah dibuka, bahkan saya sendiri pun masih melarang anak-anak di rumah untuk main di mall, artinya apa, kita ingin masyarakat tahu new normal lebih karena ekonomi harus jalan, bukan situasi yang sudah pulih," ungkap SAH yang dijuluki Bapak Beasiswa Jambi ini.
Karena dengan pembukaan pusat perbelanjaan, bukan berarti masyarakat bisa berperilaku seperti saat sebelum adanya penyebaran virus corona.
"Oleh karena itu, kebiasaan baru haruslah mulai kita tanamkan kepada seluruh keluarga sejak saat ini, demi keselamatan kita semua," tandasnya. (*)