Beritajambi,co. SAROLANGUN - Kelangkaan gas elpiji 3 kg yang sempat menjadi keluhan warga selama beberapa hari terakhir membuat pemerintah daerah sarolangun tanggapi cepat permasalahan kelangkaan gas elpiji berat 3kg tersebut.
Hal ini terlihat pada dimana Penjabat Bupati sarolangun memimpin langsung operasi pasar di empat lokasi, mulai dari ke camatan sarolangun kelurahan Sukasari,laman besamo, sungai baung dan di kecamatan bahtin VIII
Dalam kegiatan operasi pasar khusus gas elpiji 3 kg, Penjabat Bupati sarolangun mengatakan," Dalam beberapa hari ini di beberapa tempat alami kelangkaan, masyarakat merasa susah menumui gas elpiji berat 3 kg. Kami pemerintah buka operasi pasar khusus gas elpiji berat 3 kg di beberapa tempat, yakni di kecamatan sarolangun di beberapa titik dan di kecamatan bahtin VIII
Sambungnya lagi," insha allah dalam kegiatan ini, ketersediaan gas elpiji 3 kg di daerah kabupaten sarolangun tercukupi, dan bisa membantu masyarakat di bulan ramadhan ini,"Harapnya
Kelangkaan gas elpiji 3 kg di kabupaten sarolangun capai total lebih dari 2 ribu tabung, Terkait hal itu Penjabat Bupati sarolangun mengatakan, operasi pasar yang di lakukan oleh pemerintah daerah sarolangun sebagai langkah antisipasi kelangkaan gas yang terjadi selama ramadhan terutama menjelang idul Fitri,
Yang mana ada total lebih dari 2 ribu tabung gas elpiji yang di salurkan oleh pemerintah untuk masyarakat dengan standar harga sesuai dengan harga hed yang sudah di tentukan
Kelangkaan gas elpiji itu sendiri di karenakan adanya keterlambatan penyalur gas ke agen gas yang ada. Sementara itu pada bulan suci Ramadhan kebutuhan gas elpiji 3kg kian meningkat, sehingga kedepan pemerintah daerah meminta agar penyalur gas dapat kembali di tambah, sehingga tidak lagi terjadi kekosongan terutama saat mendekati Idul Fitri
(Dh)